Fasilitas Biogas kami berperan penting dalam mengurangi emisi gas rumah kaca serta memperkuat komitmen kami terhadap keberlanjutan. Kami memiliki 2 fasilitas penangkap gas metana untuk 3 pabrik kelapa sawit kami.
Dengan mengubah gas metana menjadi biogas, kami menghasilkan listrik yang digunakan untuk mengoperasi pabrik, perkebunan, perumahan, dan menyediakan pasokan bagi masyarakat sekitar, selaras dengan komitmen keberlanjutan kami.
Bekerja sama dengan PT PLN dan Bupati Kutai Kartanegara, kami telah menyalurkan kelebihan pasokan listrik dari fasilitas biogas kami kepada masyarakat sekitar sejak tahun 2013. Berawal dari sebesar 3 megawatt, pasokan ini kini meningkat menjadi 8 megawatt, menyediakan listrik yang dapat diandalkan selama 24 jam di tiga kecamatan.
Inisiatif ini meningkatkan standar kehidupan, mendukung elektrifikasi di Kalimantan Timur, dan memberdayakan masyarakat setempat.
Pembangkit Listrik Tenaga Biogas Cakra (Desa Muai) beroperasi sejak 1 April, 2012, dengan kapasitas 4 x 1 megawatt.